
Ia menjelaskan, selain kontak mulut dengan alat kelamin, ciuman mulut pun beresiko menularkan penyakit jika ada lesi di sekitar mulut sampai kerongkongan. "Apalagi kalau jenis ciumannya dalam seperti french kiss," imbuhnya.
Hubungan seksual, baik melalui anal, oral, atau genital, yang dilakukan tanpa menggunakan kondom dengan orang yang kemungkinan terinfeksi HIV berpotensi tinggi menularkan HIV/AIDS.. Dalam hal ini, menurut Boyke resiko penularannya sekitar 70 hingga 80 persen.
Sedangkan jarum suntik memiliki resiko penularan sebesar 10 hingga 20 persen, dan sisanya adalah penularan dari ibu kepada janinnya. "Karena resikonya paling kecil, ibu yang mengidap HIV/AIDS masih bisa minum obat atau diinseminasi sehingga anaknya tidak tertular," tutup dokter Boyke